GUANGZHOU – Pelatih Ganda Campuran Indonesia, Nova Widianto, mengaku kecewa dengan performa buruk kedua pasangannya saat mentas di BWF World Tour Finals 2019 di Guangzhou, China pada pekan lalu. Ia mengatakan anak asuhnya tidak mampu memenuhi target untuk lolos ke semifinal.
Pada BWF World Tour Finals 2019, Indonesia memiliki dua wakil ganda campuran. Mereka adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja. Awalnya, Nova berharap salah satu dari antara mereka bisa ada yang lolos dari fase grup dan melaju ke semifinal.
Akan tetapi, Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria gagal memenuhi tersebut. Sama-sama tergabung dalam Grup B, keduanya harus puas berada di posisi dua terbawah. Hafiz/Gloria menempati urutan ketiga, sedangkan Praveen/Melati menempati posisi buncit.
Baca juga Wang/Huang Ungkap Faktor Kekalahan di Babak Pamungkas BWF World Tour Finals 2019
“Tentunya hasil ini tidak sesuai dengan target awal kami, karena harapannya setidaknya ada satu wakil yang lolos ke semifinal,” ungkap Nova, mengutip dari laman resmi PBSI, Selasa (17/12/2019).
Lebih lanjut, Nova sendiri mengatakan Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria jauh dari kata memuaskan. Sepulang dari BWF World Tour Finals, Nova pun akan melakukan beberapa evaluasi terhadap kedua pasangan itu untuk menghadapi kompetisi pada 2020.
“Harus diakui, penampilan kedua pasangan kita kurang memuaskan di kejuaraan ini. Saya sudah mengantongi beberapa poin yang harus segera di evaluasi dari mereka, supaya di awal tahun depan, mereka sudah siap lagi menghadapi turnamen selanjutnya,” lanjutnya.
“Dari segi hasil sudah pasti tidak memuaskan. Dan dari segi penampilan juga, kedua pasangan kita enggak bisa maksimal,” pungkasnya.
(Bagas Abdiel)