Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Rossi: Jika Tidak Hengkang dari Honda Mungkin Saya Sudah Lewati Rekor Agostini

Admiraldy Eka Saputra , Jurnalis-Rabu, 30 Oktober 2019 |06:05 WIB
Rossi: Jika Tidak Hengkang dari Honda Mungkin Saya Sudah Lewati Rekor Agostini
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi (Foto: MotoGP)
A
A
A

SELANGOR – Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menjalani balapan ke-400 saat tampil di ajang MotoGP Australia 2019, akhir pekan kemarin. Rider kebanggaan Italia itu tercatat telah menorehkan sembilan kali gelar juara dunia, 89 kali kemenangan dan 234 podium selama berkarier ajang balap motor.

Pencapaiannya itu membawa Rossi berada di peringkat ketiga sebagai pembalap dengan rekor juara dunia terbanyak. Akan tetapi, rekor milik Rossi diprediksi bakal segera dipatahkan oleh Marc Marquez (Repsol Honda) yang baru saja meraih gelar kedelapannya di MotoGP 2019.

Baca juga: Agostini Tak Sependapat Motor Honda Dikhususkan untuk Marquez

Rossi

Menanggapi hal itu, Rossi sendiri mengaku tak terlalu khawatir kalau rekornya dilewati Marquez. Pembalap berjuluk The Doctor itu mengatakan kalau setidaknya ia berani untuk mencari tantangan bersama tim lain kala itu.

Sebagaimana diketahui, Rossi pernah mencapai puncak performa saat membela Honda pada 2001 hingga 2003. Tiga musim berturut-turut meraih gelar juara dunia, ia akhirnya memutuskan hengkang ke Yamaha pada 2004 untuk mencari tantangan baru.

“Pada saat itu, Honda adalah motor di atas semua yang lain, dan dikatakan bahwa tanpa Honda kita tidak bisa menang. Tapi saya pergi ke Yamaha yang kemudian dalam kesulitan. Jika Anda memikirkannya sekarang, itu gila. Saya pikir saya tidak terlalu pintar kala itu,”ujar Rossi, melansir dari laman Paddock GP, Rabu (30/10/2019).

Rossi

“Tapi saya akan melakukan hal yang sama (hengkang dari Honda), itu adalah momen terpenting dalam karier saya. Saya bisa terus menang dengan Honda dan kadang-kadang, jujur saja, saya bertanya-tanya berapa banyak gelar yang bisa saya menangkan jika tetap di sana,” tambahnya.

“Mungkin saya bahkan akan melewati Agostini. Namun, dengan Yamaha, saya mungkin menang lebih sedikit, tetapi mereka lebih baik. Saat ini, saya tidak akan mengatakan bahwa saya gila, tetapi lebih tepatnya berani,” tandasnya.

(Fetra Hariandja)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita Sport lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement