Zarco pun akhirnya memilih untuk memutuskan kontraknya dengan Tim KTM. Dengan begitu, pembalap berkebangsaan Prancis tersebut pun dipastikan melalui gelaran MotoGP 2020 tanpa beraksi di atas lintasan.
Ciabatti pun mengaku sedikit kecewa karena Tim Ducati tidak bisa memanfaatkan situasi Zarco tersebut dengan merekrutnya. Pasalnya slot pembalap Tim Ducati sendiri sudah terisi penuh untuk MotoGP musim depan.

“Johann tahu kami tak mempunyai tempat untuknya. Ia jelas pembalap yang cepat, pernah dua kali menjuarai Moto2. Ia tak lagi terlalu muda saat naik ke MotoGP, tapi ia mengejutkan semua orang. Ia sangat cepat dengan Yamaha pada 2017 dan 2018,” ucap Ciabatti, seperti disadur dari GPOne, Selasa (3/9/2019).
Baca Juga: Meski Pisah dengan KTM tapi Zarco Belum Menyerah Musim Ini
“Johann masih pembalap yang cepat, tapi situasi yang terjadi padanya diakibatkan lingkungan pribadi yang tak ideal. Performanya pada 2019 tak hanya dipengaruhi performa motor. Kami menghormati Johann dan talentanya, tapi kami tak bisa menawarkan apapun,” tutupnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)