“Fajar/Rian mentalnya harus diperbaiki. Motivasi, mentalnya, istilahnya harus dirombak total,” ucap Herry Iman Pierngadi di Huamark Indoor Stadium, Bangkok, melansir dari laman resmi PBSI, Senin (5/8/2019).
“Kalau soal beban persaingan menuju Olimpiade 2020, mereka seharusnya tidak ada beban karena masih muda. Cara berpikirnya harus diubah, motivasinya ditambah,” imbuh pelatih berusia 56 tahun itu.
Kekecewaan pantas diarahkan karena Indonesia tengah mengincar dua tempat pada nomor ganda putra di Olimpiade 2020 Tokyo. Indonesia hanya bisa mengirimkan dua pasangan jika wakil tersebut berada di peringkat delapan besar dunia.
(Andika Pratama)