BANGKOK – Hasil mengecewakan didapat oleh ganda putri Indonesia dalam gelaran Thailand Open 2019. Bagaimana tidak, pasalnya dari empat wakil yang dikirim untuk berlaga, tiga di antaranya gugur pada pertandingan babak pertama.
Dari empat wakil tersebut, sontak hanya Greysia Polii/Apriyani Rahayu saja yang mampu melaju hingga ke babak perempatfinal. Sedangkan tiga pasangan yang gugur di babak pertama adalah Rizki Amelia/Della Destiara, Yulfira Barkah/Jauza Fadhila, dan Siti Fadia/Ribka Sugiarto.
Baca juga: Meski Telah Gugur, Shesar Puas dengan Pencapaiannya di Thailand Open 2019
Tak ayal, kondisi tersebut membuat Pelatih Ganda Putri PBSI, Eng Hian, angkat bicara. Tanpa menutup-nutupi, Eng mengungkapkan kalau ganda putri Indonesia kurang memiliki motivasi. Pasalnya, mereka selalu memiliki kesalahan yang sama. Hal itu membuat Eng berpikir kalau para pemain tersebut tak memiliki niatan untuk memperbaiki diri.
"Saya lihat ada masalah dengan motivasi mereka untuk mau jadi lebih baik. Evaluasi setiap turnamen hampir selalu sama kekurangan dan kelemahannya di mana saja. Tetapi, saya tidak melihat usaha keras dari mereka untuk memperbaiki," beber Eng, mengutip dari laman resmi PBSI, Sabtu (3/8/2019).