BOLOGNA – Mantan pembalap MotoGP, Christian Sarron, buka suara soal persaingan dua pembalap utama Ducati, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, di MotoGP 2019. Ia yakin persaingan kedua pembalap ini tidak akan memberi dampak buruk kepada Ducati.
Dovizioso dan Petrucci memang kerap menunjukkan persaingan yang sengit di atas sirkuit. Keduanya berlomba-lomba untuk bisa finis di posisi yang lebih apik. Kondisi ini membuat keduanya kini menempati posisi kedua dan ketiga di klasemen sementara MotoGP 2019. Dovizioso duduk di tempat kedua dengan 127 poin, sementara Petrucci dengan 121 poin.
BACA JUGA: Pertarungan di MotoGP 2019 Dinilai Berjalan Lebih Seimbang
Meski terlibat persaingan yang cukup ketat, Sarron merasa tak ada keinginan dari kedua pembalap untuk menjatuhkan satu sama lainnya. Persaingan ini murni dilakukan karena ingin membawa tim menempati posisi terbaik di setiap balapan. Hal tersebut dapat dibuktikan dari hubungan harmonis yang terus terjalin di antara keduanya.

Ducati pun dinilai bakal mendapat hal positif dari persaingan ini. Ducati bisa bersaing semakin kompetitif dalam perebutan gelar juara MotoGP 2019.
"Petrucci berhasil memenangkan Grand Prix, Dovizioso juga. Secara apriori, kami dapat berasumsi bahwa Dovizioso sedikit lebih baik, terutama karena dia memiliki lebih banyak pengalaman. Tapi Petrucci sangat mengejutkan, dia membuat kemajuan bagus. Saya pikir persaingan ini positif karena kedua pembalap ini rukun,” ujar Sarron, sebagaimana dikutip dari Paddock GP, Senin (22/7/2019).

"Keinginan masing-masing dari mereka untuk menjadi pembalap tebaik Ducati hanya dapat mendorong mereka untuk mencoba melakukan yang lebih baik lagi. Perlombaan antara dua pembalap tim utama Ducati ini hanya dapat membantu mereka lebih dekat ke Marquez,” tukasnya.
(Djanti Virantika)