ASSEN – Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, keluar sebagai pemenang MotoGP Belanda 2019. Menurut Marc Marquez yang finis kedua, rekan senegaranya itu memang pantas menang karena sudah menunjukkan kekuatannya sejak sesi latihan bebas.
Maverick Vinales memang konsisten berada di tiga besar sejak sesi latihan bebas satu (FP1) dan dua. Posisinya sempat melorot ke urutan lima saat sesi latihan bebas tiga, tetapi kemudian naik ke posisi dua pada FP4. The Top Gun memulai balapan di posisi kedua sesuai hasil kualifikasi.
Posisi tersebut sangat menguntungkan ketika balapan. Ditambah motor YZR M-1 yang cocok dengan karakter Sirkuit Assen, kemenangan Maverick Vinales seperti sudah suratan takdir. Marc Marquez juga mengakui kalau Yamaha adalah favorit juara di MotoGP Belanda 2019.
(Baca juga: Finis Kedua di Assen Bagai Kemenangan untuk Marquez)
“Buat saya, Yamaha adalah motor terbaik di Assen. Suzuki juga bagus, tetapi Yamaha tetap punya sesuatu yang lebih,” kata Marc Marquez usai babak kualifikasi Sabtu 29 Juni 2019, mengutip dari Crash.
Prediksi The Baby Alien kemudian menjadi kenyataan saat lomba. Sempat terlibat pertarungan sengit, Marquez akhirnya tidak mampu mengejar Maverick Vinales yang tampil sebagai pemenang. Pembalap Repsol Honda itu mengakui kalau Vinales memang pantas menang.
“Saya melihat Vinales jauh lebih cepat, jadi saya berusaha menempelnya untuk menghindari pertarungan dengan (Fabio) Quartararo. Dalam beberapa putaran kecepatan Maverick Vinales sudah terlihat. Jadi, dia pantas menang,” pungkas Marc Marquez, dikutip dari Motorsport, Senin (1/7/2019).
Walau gagal menang, hasil tersebut terasa seperti kemenangan buat Marquez yang nyaman duduk di puncak klasemen sementara MotoGP 2019. Dengan koleksi 160 poin, selisihnya dengan Andrea Dovizioso melebar dari 37 menjadi 44, sementara Alex Rins yang gagal finis tertinggal 59 angka.
(Fetra Hariandja)