“Petrucci telah diberi kesempatan sekali seumur hidup. Tentu saja dia akan berusaha melakukan yang terbaik. Dia pantas dihormati karena tidak mengambil jalur karier yang biasa," ujar Pernat, mengutip dari Speedweek, Minggu (28/1/2019).

“Dia bukan pembalap grand prix yang tumbuh alami seperti Valentino Rossi atau Marc Marquez. Dia harus membuat banyak pengorbanan untuk bisa jadi pembalap pabrikan, dan dia mendapatkan tempatnya melalui kerja keras. Sekarang dia memiliki kesempatan ini dan kita akan melihat apa yang terjadi,” lanjut Pernat.
(Fetra Hariandja)