BOLOGNA – Direktur Balap Ducati, Paolo Ciabatti, mengungkapkan bahwa merekrut Francesco Bagnaia untuk menjadi pembalap MotoGP adalah sebuah pertaruhan. Hal itu dikarenakan Ducati mengajak Bagnaia untuk bergabung pada Januari 2018, ketika musim balap Moto2 belum dimulai.
Ciabatti menjelaskan kalau ia memiliki kepercayaan yang besar kepada Bagnaia. Maka dari itu ia tak ragu untuk merekrut sang pembalap muda sebelum musim kompetisi dimulai. Kendati begitu, tetap saja hal yang dilakukan Ciabatti penuh risiko. Pasalnya, jika Bagnaia tampil buruk di Moto2 2018, pihak Ducati tentu akan menyesalinya.
(Baca juga: Rossi Tertarik Ikut Latihan Bersama Petrucci dan Dovizioso)

Kendati begitu, Bagnaia justru mampu membuktikan diri, di mana ia menjadi juara dunia Moto2 tahun lalu. Tak ayal, hal itu membuat Ciabatti bahagia karena kepercayaannya telah terbayar. Ciabatti pun meyakini kalau di musim balap MotoGP 2019, Bagnaia akan mampu tampil bagus, meski menggunakan motor bekas.