"Mungkin, Pit (Beirer) tahu tim kuat dan tahu apa yang diinginkan. Sulit bagi saya untuk bisa melihat hasil ini. Kami harus ingat bahwa motor ini hanya ada selama dua tahun,” ujar Espargaro, sebagaimana dikutip dari Paddock GP, Senin (26/11/2018).

“Di Qatar tahun lalu, kami berada di belakang grid dan yang kedua jauh dari pembalap di depan kami. Selama musim ini, kami dihentikan karena saya terluka dan Mika (Kallio) juga, itu sulit untuk kemajuan,” tukasnya.
(Djanti Virantika)