BACA JUGA: Tujuh Atlet Paralayang Belum Ditemukan Setelah Gempa Palu
Heru mewakili pihak keluarga Ardi juga mengaku telah pasrah dengan keadaan jasad Ardi. Tetapi, mereka berharap jenazah bisa dibawa pulang ke Kota Batu.
"Harapannya memang bisa dipulangkan ya, meskipun kecil," bebernya sambil mengusap air matanya.
Ardi menjadi salah atlet paralayang yang ikut berkompetisi di kejuaraan internasional paralayang di Kota Palu. Ia bersama dua atlet paralayang Kota Batu menjadi bagian dari tim paralayang mewakili Jawa Timur yang berangkat ke Palu.
Ardi ditemukan meninggal dunia tertimpa reruntuhan bangunan Hotel Roa-Roa pada Selasa (2/10/2018) pukul 02.00 WIB. Ia teridentifikasi berkat celana hijau bertuliskan KONI Jawa Timur.
(Djanti Virantika)