Redding Anggap MotoGP Austria 2018 Sangat Mengerikan

SPIELBERG – Pembalap Tim Aprilia Gresini, Scott Redding, tampaknya sudah tidak bisa menahan kekesalannya pada performa RS-GP di MotoGP 2018. Hal itu memuncak saat mendapatkan hasil negatif pada MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu 12 Agustus 2018.

Pada balapan itu, Redding hanya mampu finis di posisi ke-20 dan tampak sangat kesulitan untuk mengendalikan kuda besi miliknya. Hal itu membuat pembalap asal Inggris itu pun kesal dengan ketidakmampuan RS-GP untuk mengaspal dengan kecepatan penuh.

Performa buruk dari RS-GP tidak hanya dirasakan oleh Redding tetapi juga oleh rekan setimnya yakni Aleix Espargaro yang mana pembalap asal Spanyol itu finis di posisi ke-17. Menilik pada hasil itu, maka dapat dilihat seberapa buruk kualitas dari RS-GP meskipun diproduksi tim pabrikan seperti Aprilia.

BACA JUGA: Redding Sebut Motor Aprilia RS-GP Barang Rongsokan

Patut diakui, Aprilia memiliki kualitas motor yang kalah jauh dari tim pabrikan lain seperti Movistar Yamaha, Repsol Honda atau Ducati Corse. Ketiga tim pabrikan lain itu mampu tampil kompetitif di MotoGP 2018, meskipun memiliki masalah yang perlu diperbaiki.

Menurut Redding, masalah utama dari RS-GP pada MotoGP 2018 ialah perangkat elektronik. Kendati terdengar klise, tetapi hal itu adalah sumber masalah yang terjadi pada RS-GP hingga saat ini.

“Ini akhir pekan yang sangat mengerikan. Untuk memiliki balapan seperti itu sangatlah memilukan, karena saya mencoba sepanjang waktu dan itu tidak menjadi lebih mudah. Selalu ada masalah setiap akhir pekan,” ungkap Redding, seperti yang diwartakan Crash, Selasa (14/8/2018).

“Saya punya masalah dengan perangkat elektronik sepanjang akhir pekan dan tidak bisa membuatnya bekerja dengan baik. Jadi harapan apa yang saya miliki untuk membuat hasil yang baik di sini (MotoGP Austria 2018)? Saya tidak bisa, dan itu adalah hal yang membuat situasinya sulit saat ini,” tutup pembalap asal Inggris itu.

(Andika Pratama)