“Marc (Marquez) berusaha membuat awal yang baik, tetapi selalu sulit di tikungan pertama. Dia baik pada awalnya tetapi kemudian kehilangan beberapa posisi ketika lawan (Andrea Iannone) jatuh di depannya. Tapi dia menangkap dan mengerti bahwa dia aman untuk tetap melaju di depan daripada harus menunggu di belakang pembalap lain,” ujar Puig seperti dilansir Speedweek, Rabu (23/5/2018).
BACA JUGA: Rider Ducati Sebut Tak Ada yang Mampu Hentikan Marquez di MotoGP 2018

Pada pertengahan balapan, Marquez yang mulai mendapatkan tekanan yang pas pada ban belakangnya, sedikit demi sedikit mulai menyalip pembalap lain di depannya. Pemilihan ban dengan komposisi keras cukup membantunya untuk melaju dengan konsisten di depan. Tidak menunggu waktu lama, rekan Dani Pedrosa itu langsung memilih untuk mengambil alih pimpinan balapan hingga akhir.
(Fetra Hariandja)