BOLOGNA – Kiprah salah satu pembalap Tim Ducati Corse, Jorge Lorenzo, dalam melakoni serangkaian balapan di kejuaraan dunia MotoGP musim 2018 memang tak berjalan menjanjikan. Bagaimana tidak dari tiga balapan yang sudah berlalu, Lorenzo belum pernah merasakan manisnya podium.
Teranyar dalam balapan di Circuit of the Americas, Lorenzo justru tampil benar-benar di luar ekspektasi. Sempat tampil impresif pada sesi kualifikasi dengan berhasil menempati posisi keenam, Lorenzo justru tampil buruk ketika balapan berlangsung.

Bahkan ketika balapan baru dimulai, Lorenzo harus puas terjun bebas ke posisi ke-11. Setelah itu, pembalap berkebangsaan Spanyol tersebut nampak kesulitan untuk bisa melewati para pembalap yang berada di depannya, hingga race di MotoGP Amerika Serikat 2018 berakhir.
Baca Juga: Lorenzo Akhirnya Buka Suara Terkait Hubungannya dengan Marquez di MotoGP 2015
Kegagalan Lorenzo di COTA pun membuat dirinya masih belum mampu menyumbangkan podium bagi Tim Ducati di MotoGP 2018. Tak hanya itu, Lorenzo juga harus rela berada di posisi ke- 16 pada tabel klasemen sementara MotoGP 2018 dengan perolehan enam poin.
Walaupun meraih serangkaian hasil buruk dalam tiga balapan awal pada musim ini, tak lantas membuat kepercayaan diri Lorenzo terganggu. Pembalap berusia 30 tahun itu bahkan memasang target tinggi dalam balapan selanjutnnya yang akan dilangsungkan di Sirkuit Jerez.
Lorenzo mengaku bertekad bisa menjuarai MotoGP Jerez 2018 atau setidaknya meraih podium, lantaran dirinya memang mempunyai memori manis ketika mengaspal di lintasan yang memiliki panjang 4.218 km tersebut.
Baca Juga: Lorenzo Umbar Aib Rossi Sejak Kembali ke Yamaha
“Tahun lalu, saya selesai di tempat ketiga di Jerez. Saya suka treknya. Aspalnya juga memiliki banyak pegangan dan tidak ada banyak landasan. Dalam teori saya, saya harus cepat di sana,” ucap Lorenzo, seperti dirangkum dari Marca, Sabtu (28/4/2018).
“Pada lintasan-lintasan selanjutnya kami harus meraih hasil lebih baik untuk kami: Jerez, Le Mans, dan tentu saja Mugello, Montmelo, di mana kami seharusnya lebih bisa bersenang-senang,” tutup pembalap berjuluk X-Fuera tersebut.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)