“Terdapat masalah mengenai ini. Para orang tua seharusnya tidak menaruh terlalu banyak tekanan kepada anak-anak untuk menjadi atlet profesional. Contohnya, Federer atau Djokovic bekerja keras untuk meraih apa yang mereka lakukan. Namun, Anda harus mengakui mereka memiliki bakat special,” jelas Nadal, seperti diwartakan Tennis World USA, Sabtu (14/4/2018).
“Untuk menjadi seorang pemain yang super, Anda harus memiliki sesuatu yang sudah ada sejak lahir. Saya berurusab dengan obar penghilang rasa sakit dan saya harus menggunakan mereka. Namun, saya bukan satu-satunya, semua orang melakukannya,” lanjut petenis 31 tahun itu.
“Sepanjang karier saya, saya melewatkan lebih banyak kejuaraan dibandingkan dengan para rival terbesar saya. Cedera itu rumit, karena ketika Anda berurusan dengan masalah fisik, Anda kehilangan banyak bulan dan Anda tidak bisa berkompetisi,” tukas Nadal, yang membagikan pengalamannya sebagai seorang atlet profesional dengan risiko cedera.
(Fetra Hariandja)