Dovizioso: Sekarang Lebih Banyak Tekanan, Tapi Saya Tidak Keberatan
BOLOGNA – Pembalap Tim Ducati, Andrea Dovizioso, mengaku tidak masalah dengan tekanan yang ada pada dirinya jelang memasuki MotoGP musim 2018. Pembalap berpaspor Italia itu justru mengaku senang dengan situasi yang dihadapi saat ini.
Seperti diketahui, pada musim lalu Dovizioso berhasil membuat kejutan dengan keluar sebagai runner-up MotoGP 2017. Lebih dari itu, pembalap berusia 31 tahun itu mampu menunjukkan kegigihannya dengan bersaing ketat melawan Marc Marquez yang akhirnya keluar menjadi juara dunia.
“Tentu sekarang saya memiliki lebih banyak tekanan, tapi saya tidak keberatan, saya senang dengan bagaimana pun sekarang. Kami bisa bersaing, jadi saya sangat senang bisa menemukan diri saya dalam situasi ini,” ungkap Dovizioso, mengutip dari Tuttomotoriweb, Jumat (23/2/2018).
Baca juga Dovizioso Mengaku Tak Berpikir Kembali Gunakan Motor Balap Ducati Musim 2017
Pada musim ini tentu Dovizioso akan menjadi pembalap yang sangat diperhitungkan untuk tampil sebagai juara dunia. Namun begitu, rekan setim Jorge Lorenzo itu enggan jemawa. Ia menilai para pembalap pun pasti akan siap sedia untuk menjalani musim ini.
Dovizioso pun mengaku masih menjagokan dua pembalap Tim Repsol Honda yakni Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Menurutnya keduanya memiliki kebugaran yang baik pada musim ini. Begitu pun dengan Johann Zarco yang pada musim debutnya berhasil memberikan penampilan yang memukau. Tetapi, Dovizioso masih belum bisa memprediksi dengan kedua pembalap Tim Movistar Yamaha yakni Valentino Rossi dan Maverick Vinales.
“Saya perhatikan bahwa tahun lalu Marquez jauh lebih bugar. Pedrosa juga bugar dan Zarco bahkan memiliki pengalaman yang lebih banyak lagi. Kejuaraan ini akan semakin sulit pada musim ini. Pada saat ini sulit untuk mengevaluasi kedua pembalap Yamaha. Di luar itu sulit untuk memahami hal-hal tertentu,” tambahnya.
Baca juga Bos Tech 3 Ingin Terus Pertahankan Syahrin di MotoGP Musim 2018
Tak hanya itu, Dovizioso juga mewaspadai dua pembalap tim satelit Ducati yakni dari Tim Pramac Ducati. Kedua pembalapnya yakni Danillo Petrucci dan Jack Miller bisa menjadi ancaman untuk menghadapi kompetisi musim ini.
“Kedua pembalap Pramac cepat dan senang dengan motornya. Jadi saya pikir mereka akan melakukannya dengan baik selama musim ini. Sekarang saya merasa baik dan cepat. Tapi saat ini saya tidak memikirkannya,” lanjutnya.
(Fetra Hariandja)
