Federer Rasakan Hal Istimewa Rengkuh Gelar Grand Slam Ke-20 di Australia Open 2018

MELBOURNE – Petenis asal Swiss, Roger Federer, berhasil mempertahankan gelarnya di Australia Open pada tahun ini saat sukses memenangi laga pamungkas yang berlangsung di Rod Laver Arena, Melbourne, Minggu 28 Januari 2018 malam WIB. Kemenangan tersebut juga memastikan gelar ke-20 bagi petenis berusia 36 tahun itu.

Pada partai final, lagi-lagi Federer harus bersusah payah untuk mendapatkan titel grand slam awal tahun itu. Seperti halnya tahun lalu yang berjuang sengit dengan Rafael Nadal, kali ini Federer mendapat perlawanan dari Marin Cilic.

Bermain selama tiga jam tiga menit, Federer akhirnya berhasil menuntaskan perlawanan Cilic melalui pertarungan lima set 6-2, 6(5)-7, 6-3, 3-6, dan 6-1. Petenis yang datang sebagai unggulan dua itu mengaku tak menyangka bisa meraih gelar grand slam ke-20 nya. Pasalnya laga tersebut tidaklah mudah dilalui Federer. Ia pun tak sanggup menahan rasa haru saat memberikan sambutan kemenangannya.

Baca juga Federer Juarai Australia Open 2018 Usai Kalahkan Cilic di Final

“Ini bukan soal angka. Saya tidak memiliki memori khusus dengan angka 20. Sepanjang hari saya berpikir, bagaiman perasaan saya jika saya menang, bagaimana perasaan saya jika saya kalah? Saya sudah sangat dekat. Tapi saya berpikir saya bisa melewati seluruh pertandingan ini,” ungkap Federer, mengutip dari mengutip dari laman resmi Australia Open, Senin (29/1/2018).