GELARAN balap MotoGP Grand Prix (GP) 2017 boleh jadi menjadi mimpi buruk bagi Tim Suzuki Ecstar. Ya, menyambut rider andal asal Ducati, Andrea Iannone, bergabung ke tim, nyatanya penampilan perdana sang rider masih jauh di bawah harapan.
Sementara rekan setim Iannone, Alex Rins, lebih banyak absen tampil di balapan karena cedera. Hanya empat kali mengikuti balapan, hasil GP Qatar pun menjadi satu-satunya sumbangan poin bagi Rins. Namun, sorotan lebih ditekankan kepada Iannone.
Pembalap asal Italia itu memang dinilai jauh lebih buruk ketimbang penampilannya bersama Ducati. Baru jadi pemilik GSX-RR Suzuki di musim 2017, Iannone pun belum pernah meraih podium. Rider berjuluk The Maniac Joe itu paling tinggi meraih finis ketujuh.
Meski banyak dikritik berbagai pihak, komentar dukungan diberikan kepada Iannone oleh Rins. Rins mengatakan apa yang dilalui Iannone tidak mudah. Rins berujar pergantian tim memang selalu menyulitkan para rider.
Iannone pun ia anggap masih beradaptasi dengan motor GSX-RR anyarnya. Rins kembali menegaskan jika Iannone telah memahami secara total motor andalan Suzuki, ia yakin rekan setimnya itu akan tampil hebat.
“Apa yang tengah dihadapi Iannone adalah momen yang tidak mudah. Ia datang dengan pengalaman empat tahun mengendarai motor Ducati, dan kini ia melaju bersama motor Suzuki,” tegas Rins, seperti dikutip dari Motorsport, Jumat (21/7/2017).
“(Ganti tim) Anda harus mengubah semua kebiasaan, karena tentunya motor sangat berbeda. Saya berharap Iannone dapat beradaptasi sehingga bisa menunjukkan semua potensi yang dimiliki motor Suzuki,” tutup Rins penuh asa.
(Fetra Hariandja)