Kisah Miris Ganda Putra Malaysia Teo Ee Yi/Ong Yew Sin, Jatuh dan Terkapar Bersimbah darah di Piala Sudirman

KISAH miris ganda putra Malaysia Teo Ee Yi/Ong Yew Sin, yang sempat jatuh dan terkapar bersimba darah di Piala Sudirman 2019 menarik untuk dibahas. Momen itu tepatnya terjadi di laga perempatfinal Piala Sudirman 2019.

Ya, ada momen dramatis yang melibatkan ganda putra Malaysia, Ong Yew Sin dan Teo Ee Yi. Dalam pertandingan melawan wakil Jepang, Takeshi Kamura dan Keigo Sonoda, Teo Ee Yi mengalami cedera serius hingga bersimbah darah. Meskipun menunjukkan semangat juang yang luar biasa, pasangan ini harus menerima kekalahan yang menyakitkan.

1. Insiden Berdarah di Lapangan

Pertandingan antara Ong/Teo dan Kamura/Sonoda berlangsung ketat. Setelah memenangkan gim pertama dengan skor 21-13, Ong/Teo sempat unggul di gim kedua dan gim penentu. Pada gim ketiga, saat kedudukan 19-19, sebuah insiden tak terduga terjadi.

Keduanya terjatuh saat berusaha mengembalikan shuttlecock. Secara tidak sengaja, kaki kiri Ong Yew Sin membentur dagu Teo Ee Yi.

Teo Ee Yi langsung terkapar di lapangan, mengerang kesakitan. Ong Yew Sin yang terkejut melihat darah mengalir deras dari dagu rekannya, segera meminta bantuan tim medis.

Setelah sekira 10 menit mendapat perawatan, dagu Teo dibalut perban tebal. Dukungan penonton semakin mengalir deras setelah insiden itu, tetapi sayangnya, Ong/Teo harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 20-22. Teo mengakui insiden tersebut sedikit memengaruhi fokusnya.

"Setelah melanjutkan, tidak terlalu berpengaruh, namun memang ada pusing sedikit. Selain itu, fokus saya juga agak kurang," ujar Teo Ee Yi usai pertandingan.

2. Permintaan Maaf dan Banjir Pujian

Usai pertandingan, Ong Yew Sin merasa sangat menyesal atas insiden yang melukai rekannya. Melalui akun Instagram pribadinya, Ong menyampaikan permohonan maaf kepada Teo Ee Yi.

"Terima kasih atas dukungan dari semuanya. Maaf kami belum bisa memberikan poin untuk tim (Malaysia)," ungkap Ong Yew Sin.

"Terlebih lagi, saya mau menyampaikan permohonan maaf kepada partner saya yang terluka. Saya tidak sengaja menyakitinya,” imbuhnya.

Meskipun kalah, perjuangan heroik keduanya mendapatkan banyak pujian. Walau pada akhirnya Malaysia harus menyerah 3-0 dari Jepang, semangat juang yang ditunjukkan Ong dan Teo akan selalu dikenang sebagai salah satu momen paling berkesan dalam Piala Sudirman 2019.

(Rivan Nasri Rachman)