PEMBALAP Tim Gresini Ducati, Marc Marquez terlihat menangis saat membaca sepucuk surat dari David Alonso sebelum rider muda asal Kolombia itu menjadi juara dunia Moto3 2024. Pasalnya Marquez tampak terharu dengan perjuangan pembalap berusia 18 tahun tersebut.
Untuk yang belum tahu, Marquez dan Alonso memiliki kedekatan emosional. Meski berasal dari negara yang berbeda, Marquez dan Alonso kerap berlatih bersama.
Alonso sudah menganggap Marquez bak mentornya, sehingga bisa dikatkaan mereka seperti guru dan murid. Sebagai seorang guru, Marquez pun senang karena muridnya kini resmi menjadi juara dunia Moto3 2024.
Perjuangan Alonso untuk merebut gelar juara dunia pertamanya pun tidaklah mudah. Memulai karier di Moto3 sejak 2021, Alonso selalu merasa kesulitan, hingga akhirnya ia pindah ke CFMoto Aspar Team di 2024 ini dan menjadi juara dunia usai seri Jepang.
Tidak heran Alonso sangat emosional sebelum memastikan gelar juara dunia Moto3 2024 di Sirkuit Motegi, Jepang pada 6 Oktober 2024 lalu. Pada malam sebelum balapan Moto3 Jepang 2024, Alonso ternyata bertemu dengan Marquez dan membacakan suratnya tersebut kepada The Baby Alien –julukan Marquez– dan orang-orang Gresini.
“Saya sangat menyukai dia (David Alonso) dan saya bahagia dia jadi juara dunia. Terutama dengan surat yang ia buat, dia tidak menangis (saat membacakannya di depan umum). Padahal, air mata saya mengalir di wajah,” kata Marquez, dilansir dari DAZN, Selasa (8/10/2024).
“Kami saat itu berada di kantor (Gresini Ducati). Sementara anak itu membacanya dan dia tidak menangis,” tambahnya.
Marquez memang tahu betul bagaimana perjalanan dan perjuangan Alonso. Tidak heran jika ia pun merasa terharu mendengar cerita singkat Alonso di surat yang ia bacakan.
“Dia memulainya dari bawah, dia kerap bertanya dan terus belajar untuk memperbaiki agar lebih baik. Dia kerap menemui saya untuk meminta nasehat dan tentu dia mendapatkannya,” lanjut Marquez.
“Kini, dia perlu menikmati gelar juara dunia Moto3-nya. Jangan memberi tekanan untuk anak-anak. Maksud saya, dia akan pergi ke Moto2 tahun depan dan membuat kesalahan adalah hal yang wajar nantinya. Satu hal yang pasti, saya berharap dia bisa meraih juara dunia lagi di masa depan,” kata Marquez.
Lantas, sebenarnya apa surat yang dibacarkan Alonso hingga membuat Marquez menangis? Berikut isi dari surat Alonso.
"Kurang dari 24 jam lagi, ini sudah malam, dan saya merasa ingin menangis. Saya melihat ke cermin dan berkata kepada diri sendiri, 'besok Anda akan menjadi juara dunia', dan mata saya berkaca-kaca," kata Alonso, masih dari DAZN.
"Saya tidak tahu apakah saya benar-benar menyadari situasinya dan apakah saya siap menghadapinya. Ini adalah mimpi yang selalu saya inginkan sejak saya masih kecil, dan sekarang saya akan melihatnya beberapa jam lagi, rasanya sejauh itu,” lanjut Alonso.
"Aku hanya berharap bisa tidur dengan nyenyak agar mimpi itu tidak hilang dariku. Satu-satunya yang aku tahu jika aku membaca surat ini besok setelah jam dua, berarti aku melakukannya, kita berhasil melakukannya," tutupnya.
(Rivan Nasri Rachman)