CABANG olahraga (cabor) pencak silat merupakan ilmu bela diri khas Indonesia. Sayangnya, pencak silat seakan haram digunakan di sejumlah kompetisi ilmu bela diri campuran atau Mix Martial Art (MMA) yang kini semakin populer.
Saat ini ada banyak ajang MMA yang semakin terkenal di dunia. Ada Ultimate Fighting Championship (UFC), One Pride MMA, One Championship, dan masih banyak lagi.
Kebanyakan, para petarung yang tampil di ajang MMA itu dasar bertarungnya ada yang tinju, jiu-jitsu Brasil, gulat, judo, karate, muay thai, taek kwon do, dan masih banyak lagi. Sayangnya, jarang yang memiliki dasar bertarung pencak silat di ajang MMA.
Pencak silat sendiri sejatinya tidak benar-benar dilarang. Namun, beberapa gerakan pencak silat tidak bisa dipergunakan di ajang MMA.
Sebab pencak silat memiliki tujuan utama untuk melindungi diri, melukai lawan, dan juga membunuh. Setiap serangan yang dipergunakan pada pencak silat selalu menyasar organ vital lawan seperti tenggorokan, selangkangan, mata, ginjal dan lain sebagainya.
Sementara sejumlah organ vital nyatanya tak bisa diserang di ajang MMA. Jadi, pencak silat jelas haram karena akan melanggar sejumlah peraturan di MMA.
Hal ini karena menyerang organ vital adalah hal yang berbahaya sebab dapat menyebabkan cacat permanen hingga kematian. Sejak awal, pencak silat memang dibuat untuk bisa membuat penggunanya bertahan hidup.
Sebab, pada zaman dahulu dimana marak penjajahan, pilihan setiap orang hanya membunuh atau dibunuh. Oleh sebab itu, silat dibuat untuk tujuan membunuh musuh.
Selain karena teknik dan gerakannya, pencak silat juga memiliki perbedaan dalam segi fokus dan pendekatan. Sebab, selain menekankan teknik dan fisik, silat juga menekankan pada aspek spiritual, budaya dan filosofi gerakan.
Hal ini menjadikan beberapa gerakan di pencak silat menggunakan senjata tajam sebagai pirantinya yang mana hal ini jelas terlarang untuk dipergunakan di sasana MMA. Itulah alasan kenapa pencak silat haram dipergunakan di MMA.
(Rivan Nasri Rachman)