GRAND Opening Development Basketball League (DBL) berjalan meriah di East Java-North di DBL Arena Surabaya, Jawa Timur. Hal ini menandakan DBL 2024-2025 bakal lebih meriah ketimbang edisi-edisi sebelumnya.
Untuk kompetisi musim ini, DBL 2024-2025 akan digelar di 32 kota. Seperti biasa, Surabaya menjadi kota utama dalam penyelenggaraan kompetisi antar Sekolah Menengah Atas (SMA) tersebut.
(Penampakan lapangan yang dijadikan arena opening DBL 2024-2025. (Foto: DBL)
Di musim ini, DBL mendapatkan sponsor anyar. PT Ultra Sakti pemilik brand Hotin Cream mendukung generasi-generasi muda di bidang olahraga khususnya basket.
Kompetisi basket ini memberikan semangat dan mimpi bagi talenta-talenta pebasket siswa dari pelosok Nusantara dan nantinya akan menjadi calon-calon pebasket professional yang membela Indonesia di masa depan.
Sebagai salah satu brand analgesic cream yang sangat cocok digunakan saat pemanasan dan pegal setelah olahraga, Hotin Cream bekerja sama dengan DBL Indonesia menjadikan kegiatan DBL 2024-2025 sebagai sarana edukasi kepada para pelajar. Hal itu mengenai betapa pentingnya pemanasan untuk mengurangi risiko kaku, kram, nyeri, hingga cedera ringan ataupun fatal.
Beragam games dibawakan oleh Hotin Cream pada acara grand opening DBL ini yang membawa keseruan sebelum dan sesudah bertanding seperti Meja Games Hotin Cream dan Hotin Cream on Court untuk para pengunjung. Terdapat sesi Hotin Cream Warming Up, di mana pebasket melakukan pemanasan 10 menit dengan menggunakan Hotin Cream yang mana dapat mengurangi risiko kaku dan kram otot, pegal-pegal, dan nyeri otot saat dan setelah pertandingan.
Banyak hadiah-hadiah menarik yang dapat diperoleh oleh pengunjung juga saat bermain games seperti Jersey khusus DBLxHotin Cream, Kipas Angin Portable, Tas olahraga, dan beragam hadiah menarik lainnya hingga uang tunai.
(Keseruan di DBL 2024-2025. (Foto: DBL)
DBL 2024-2025 turut dimeriahkan dengan aktivitas roadshow, di mana para peserta berkesempatan untuk mengenalkan tim basket dan dance sebagai perwakilan dari masing-masing sekolah. Menyambangi lebih dari 50 sekolah dan lebih dari 15.000 pelajar di tahun ini.
Diharapkan ajang bergengsi DBL ini tidak hanya memberikan kesempatan untuk talenta-talenta muda bangsa dalam pengembangan prestasi dan bakat di Olahraga basket, namun juga untuk mementingkan dan memahami penanganan dalam mengurangi risiko-risiko yang mungkin terjadi sebelum dan sesudah olahraga. Serta pastinya tidak lupa untuk memiliki jiwa sportivitas dalam pertandingan maupun kehidupan ke depannya.
(Ramdani Bur)