Gregoria sejatinya harus memainkan laga perebutan tempat ketiga lebih dulu untuk mengamankan medali perunggu pada Senin 5 Agustus 2024. Namun, dia bisa dipastikan lebih awal finis di posisi ketiga karena bintang Spanyol, Carolina Marin, yang retired dari laga semifinal lainnya kontra wakil China, He Bing Jiao, memutuskan untuk mundur dari turnamen.
Kondisi tersebut membuat Gregoria mengamankan medali pertama Olimpiade dalam kariernya. Selain itu, dia juga menjadi atlet pertama yang meraih medali untuk Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Prestasi tersebut juga membuat Gregoria melepas dahaga sektor tunggal putri bulu tangkis Indonesia yang sudah 16 tahun tak mendapat medali dari Olimpiade. Terakhir kali, hal itu terjadi ketika Maria Kristin membawa pulang medali perunggu dari Olimpiade Beijing 2008.
Gregoria pun dipastikan menjadi satu-satunya wakil dari cabor bulu tangkis yang menyumbang medali untuk Indonesia di Olimpiade Paris 2024. Sebab, lima wakil lainnya sudah gugur lebih dulu.
(Djanti Virantika)