MARC Marquez pesimistis bisa masuk dalam persaingan perebutan gelar juara dunia MotoGP 2024. Ia mengaku level kecepatannya masih belum setara dengan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Jorge Martin (Pramac Ducati). Bahkan, masuk tiga besar di klasemen akhir saja sulit!
Sesuai prediksi banyak orang, The Baby Alien mampu beradaptasi dengan cepat dalam musim perdananya di Gresini Racing di MotoGP 2024 setelah 11 tahun bersama Honda. Dari sembilan seri yang telah berjalan, ia konsisten bersaing di papan atas dan sering kali naik podium.
Namun sayang, Marquez belum sama sekali mencicipi kemenangan baik dalam sprint atau balapan utama MotoGP 2024. Alhasil, ia berada di posisi tiga klasemen sementara dengan selisih 56 angka dari Pecco, yang mengumpulkan 222 poin.
Bagnaia dan Martin memang sulit untuk dikalahkan oleh juara MotoGP enam kali itu karena menggunakan motor Desmosedici spek teranyar yakni GP24. Sementara, Marquez menunggangi motor Ducati Desmosedici GP spek tahun lalu yaitu GP23.
Marquez mengungkapkan pandangannya soal paruh pertama musim ini yang berakhir di MotoGP Jerman 2024 dua pekan lalu. Ia menilai performanya mandek dalam beberapa balapan terakhir, sementara Pecco dan Martin masih berada di atasnya.
“Bagnaia telah meningkat dalam beberapa balapan terakhir dan meningkatkan levelnya. Martin berhasil menjadi dekat, bukan pada levelnya, tapi dekat. Saya sedikit mengalami stagnasi dan bertahan di Jerez dan Le Mans,” kata Marquez dilansir dari Speedweek, Selasa (16/7/2024).
Bintang asal Spanyol itu pun pesimistis bisa bersaing dalam perebutan gelar juara musim ini karena masih kesulitan untuk memenangkan balapan utama. Bahkan menurutnya, untuk sekadar finis di tiga besar klasemen saja bakal sulit karena ada Enea Bastianini yang terus membuntutinya.
“Orang-orang mengatakan kepada saya, saya sudah dekat (dengan Pecco), namun Anda harus menghadapi kenyataan, dan kenyataannya adalah saya bisa ikut bersaing jika saya menyelamatkan hari Minggu saya,” jelas rider berusia 31 tahun itu.
“Selalu ada dua pembalap yang secara konsisten lebih cepat dan memimpin. Banyak hal yang harus terjadi, tapi saya tidak melihat diri saya berjuang untuk kejuaraan. Tujuannya adalah masuk tiga besar, tapi itu tidak mudah karena kami harus mengalahkan Bastianini,” pungkasnya.
Seri berikutnya akan berlangsung awal Agustus 2024. Tepatnya, MotoGP Inggris 2024 digelar di Sirkuit Silverstone pada 2-4 Agustus mendatang.
(Wikanto Arungbudoyo)