Antonsen menjauh 14-12. Setelah itu, ia tidak terbendung oleh Shi. Juara Malaysia Open 2024 tersebut merebut gim kedua dengan skor akhir 21-12. Duel berlanjut ke rubber game.
Awalan sengit kembali terjadi. Shi dan Antonsen saling berebut poin hingga skor lagi-lagi sama kuat 6-6. Kali ini, gantian pemain berusia 28 tahun itu yang unggul 11-7 saat interval.
Selepas itu, Antonsen mengejar ketertinggalannya hingga 10-13. Sayangnya, momentum berada di pihak Shi yang terus menuai poin.
Antonsen dibuat tidak berdaya di ujung gim ketiga. Shi menutup laga ini dengan skor akhir 21-14 sekaligus merebut titel juara tunggal putra.
(Wikanto Arungbudoyo)