“Saya tidak tahu apakah dia merasa berbeda dibandingkan tahun lalu. Memang benar bahwa Marc, dengan apa yang dia lakukan, adalah pemimpin proyek tersebut. Sekarang Joan mempunyai lebih banyak kebebasan untuk melakukan apa yang dia pikirkan,” sambungnya.
Walau begitu, Repsol Honda belum menunjukkan perkembangan signifikan setelah kepergian Marquez. Hernandez memaklumi kondisi ini. Menurutnya, sebuah tim membutuhkan waktu untuk kembali meraih kejayaan.
“Honda adalah merek yang tidak suka berada di tempatnya, dan sedang bekerja keras. Namun di MotoGP dibutuhkan setidaknya enam-tujuh bulan untuk melakukan perubahan yang diperlukan. Kami mencoba memahami dan memecahkan masalah utama dan kemudian mulai membangun,” pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)