CHENGDU – Manajer Tim Piala Thomas dan Uber Indonesia, Ricky Subagja, menyambut baik hasil undian untuk babak perempatfinal Piala Uber 2024. Menurutnya, Tim bulu tangkis putri Indonesia memiliki peluang untuk lolos ke semifinal.
Berdasarkan hasil undian, Indonesia akan bertemu Tim bulu tangkis putri Thailand di babak perempatfinal. Duel keduanya akan berlangsung di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China pada Jumat 3 Mei 2024 pukul 08.30 WIB.
Mengomentari hasil undian tersebut, Ricky menyebut Indonesia peluang besar untuk lolos ke semifinal. Namun begitu, ia juga tetap meminta Apriyani Rahayu dkk lebih siap karena tentu lawan juga akan berat. Hal itu dibuktikan dengan Thailand keluar sebagai juara Grup B.
"Kami akan bertemu Thailand berdasarkan hasil undian, siapa pun itu di babak perempatfinal levelnya sudah sama jadi harus lebih siap," ucap Ricky dalam keterangan pers PBSI, Rabu (1/5/2024).
"Harapan besar ada peluang untuk melaju ke babak semifinal, mari dukung dan doakan bersama. Tim Uber akan mempersiapkan lebih baik lagi," lanjutnya.
Sementara itu, ia juga memuji performa Tim bulu tangkis putri Indonesia yang berhasil memberi perlawanan kepada Tim bulu tangkis putri Jepang pada laga terakhir Grup C Piala Uber 2024. Tanpa disangka, mereka mampu merepotkan Akane Yamaguchi dan kawan-kawan meski kalah dengan skor 2-3.
"Saya berterima kasih kepada tim Uber Indonesia atas penampilannya hari ini. Dengan apa yang ditampilkan, sungguh luar biasa. Gregoria (Mariska Tunjung) berhasil kalahkan Akane (Yamaguchi). Ester (Nurumi Tri Wardoyo) juga hampir saja menang,” ungkap Ricky.
“Ganda pertama Lanny (Tria Mayasari)/Fadia (Silva Ramadhanti), ganda kedua Rachel (Allessya Rose)/(Meilysa) Trias (Puspitasari), termasuk juga tunggal ketiga Komang (Ayu Cahya Dewi) mengeluarkan sesuatu yang maksimal," sambung peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 itu.
"Penampilan ini bisa dijadikan pelajaran dan pengalaman untuk Ester dan pemain-pemain agar kepercayaan diri semakin meningkat. Kami bisa memberi perlawanan ketat kepada Jepang. Hal ini harus dijaga bahwa kemampuan terbaik mereka bisa keluar di babak perempatfinal," tutupnya.
(Wikanto Arungbudoyo)