Kisah Mohammad Ahsan dan Daniel Marthin yang Jadi Partner Dadakan di Piala Thomas 2020

Menurut tim pelatih, menurunkan Leo/Daniel di laga penentuan dianggap terlalu riskan. Pasalnya, karena jam terbang keduanya yang masih terlalu minim untuk turnamen besar sekelas Piala Thomas.

Untuk itu, pelatih ganda putra Indonesia kala itu, Herry IP, berinisiatif memasangkan Daniel Marthin dengan atlet lain. Daniel dipersilakan untuk memilih antara Marcus Gideon, Hendra Setiawan, Mohammad Ahsan, atau pasangan aslinya, Leo Rolly Carnando.

Mohammad Ahsan menjadi pemain yang dipilih oleh Daniel. Sayangnya, di laga menghadapi Lu Ching Yao/Yang Po Han, pasangan dadakan ini harus tumbang. Beruntungnya, tiga tunggal putra Indonesia mampu menang sehingga Indonesia tetap meraih hasil manis atas Taiwan dan terus melaju hingga menjadi juara.

Di Piala Thomas 2024, Indonesia tergabung ke Grup C bersama dengan Thailand, India, dan Inggris. Indonesia diharapkan bisa mengalahkan semua lawannya untuk melaju ke fase gugur hingga menjadi juara.

Terkait dengan atlet yang dikirimkan, belum ada informasi resmi dari PBSI. Menarik untuk menantikan skuad Indonesia di Piala Thomas 2024.

(Djanti Virantika)