MENGAPA Indonesia tak boleh mengibarkan bendera merah putih di ajang Piala Thomas 2020? Alasannya akan Okezone ulas dalam artikel ini.
Ya, kontingen Indonesia tak diperbolehkan mengibarkan bendera merah putih di ajang Piala Thomas 2020. Padahal, tim bulu tangkis Indonesia kala itu berhasil meraih gelar juara.
Berlaga di Aarus, Denmark, tim bulu tangkis Indonesia yang diperkuat Kevin Sanjaya hingga Mohammad Ahsan, berhasil meraih gelar juara. Kepastian itu didapat usai Indonesia mengalahkan China dengan skor 3-0,
Tetapi sayang, saat pemberian medali, tidak ada bendera merah putih yang dikibarkan. Bendera Indonesia diganti dengan logo Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Apa penyebabnya? Indonesia dilarang mengibarkan bendera kala itu karena mendapat sanksi dari Badan Antidoping Dunia (WADA).
Sanksi ini diberikan karena Indonesia tidak mampu memenuhi rencana jumlah tes doping tahunan. Pihak Lembaga Antidoping Indonesia (LADI) sendiri sebenarnya sudah menyatakan bahwa tes doping tahunan tak bisa terpenuhi karena terkendala pandemi Covid-19.
Akibat sanksi ini, atlet dan dunia olahraga Indonesia terkena dampak. Di antaranya, Indonesia tidak memenuhi syarat untuk menjadi tuan rumah kejuaraan tingkat regional, kontinental, atau dunia, selama 1 tahun dan bisa lebih lama.
Kemudian, atlet Indonesia terancam sanksi tidak boleh mengibarkan dan membawa nama negara di ajang internasional apa pun. Hal inilah yang dialami wakil Indonesia di Piala Thomas 2020.
Hal ini tentu saja disayangkan karena pencapaian Indonesia di Piala Thomas 2020 sejatinya sangat berharga. Pencapaian ini menghentikan puasa Indonesia untuk juara Piala Thomas selama kurang lebih 19 tahun lamanya.
(Djanti Virantika)