Memasuki gim kedua, kedua ganda putri bermain dengan tempo lambat. Namun begitu, kejar-kejaran poin antara kedua pasangan tidak terhindarkan. Ana/Tiwi yang bermain agresif dibalas dengan permainan efektif dari Aimsaard bersaudara.
Ana/Tiwi yang unggul menjaga jarak dengan smash keras yang dilesatkan secara bergantian. Benyapa/Nuntakarn pun beberapa kali harus jatuh bangun menghalau serangan masif tersebut.
Pada jeda interval gim kedua, Febriana/Amalia berhasil mengamankan keunggulan dengan skor 11-9. Setelah rehat selesai, Benyapa/Nuntakarn berhasil menyamakan kedudukan hingga berbalik unggul lewat permainan cepat.
Ganda putri ranking 13 dunia itu berhasil membuat Ana/Tiwi beberapa kali salah mengambil keputusan. Pada akhirnya, laga selesai untuk kemenangan Benyapa/Nuntakarn dengan skor 23-21.
(Djanti Virantika)