ABU DHABI - Prinsipal tim Red Bull Racing, Christian Horner, angkat bicara mengenai bantahan Lewis Hamilton terkait siapa yang duluan menghubungi. Menurutnya, wajar jika ada perbedaan sikap di antara kedua belah pihak.
Sebelumnya, Horner lebih dulu mengaku telah dikontak oleh pihak Hamilton awal F1 2023. Dia juga mengatakan telah dihubungi beberapa kali sebelumnya.
Hamilton diklaim ingin bergabung dengan RBR dari Mercedes AMG Petronas. Usut punya usut, ternyata yang berbicara dengan Horner adalah ayah sang pembalap yakni Anthony Hamilton.
Pria asal Inggris itu menyebut adalah hal yang wajar jika pernyataan seorang pembalap dengan pihak perwakilan, dalam hal ini ayahnya, berbeda. Pun begitu, dia mengakui daya tarik seorang Hamilton yang merupakan juara dunia F1 tujuh kali.
"Sungguh luar biasa betapa besarnya daya tarik yang dimilikinya. Ini soal kabar burung 'katanya' di publik," kata Horner, dikutip dari laman resmi F1, Minggu (26/11/2023).
"Wajar jika pengemudi, perwakilan pembalap, dan orang tua pembalap melakukan percakapan berbeda sepanjang tahun," sambung pria berusia 50 tahun itu.
Horner pun mengaku telah mengenal dekat Anthony Hamilton. Namun, dia belum bisa memberikan kursi kepada pembalap berusia 38 tahun tersebut.
“Kami belum melakukan diskusi serius dengan Lewis, tidak pernah ada kursi yang tersedia. Saya sudah mengenal Anthony Hamilton selama bertahun-tahun, dia pria yang baik, seorang ayah yang bangga kepada anaknya," papar Horner.
Menurut Hamilton, ayahnya sudah tidak lagi menjadi perwakilannya sejak 2012. Namun, Horner tidak peduli soal urusan tersebut.
“Saya tidak tahu siapa mewakili siapa atau apa, tapi dengan nama keluarga yang sama Anda akan berpikir mereka cukup dekat. Sulit untuk mengatakannya, tapi selain basa-basi, tidak ada pertanyaan spesifik," tandasnya.
(Wikanto Arungbudoyo)