HANGZHOU – Atlet Indonesia, Maria Natalia Londa, gagal menyumbang medali untuk Indonesia di Asian Games 2023 dari cabang olahraga (cabor) atletik nomor lompat jauh. Pasalnya, dia hanya mampu menempati peringkat keenam di putaran final.
Tampil di Hangzhou Olympic Sports Centre Stadium, Hangzhou, China, pada Selasa (2/10/2023) petang WIB, Maria yang turun di nomor lompat jauh putri, mencatatkan lompatan terjauhnya di angka 6,25 meter. Hasil terbaiknya itu dicapai pada percobaan kelima.
Sebelumnya, pada percobaan pertama, Maria membukukan lompatan sejauh 5,98 meter. Tetapi kemudian, dia gagal pada dua percobaan berikutnya.
Lalu, atlet berusia 32 tahun itu justru meraih hasil yang lebih buruk pada percobaan keempatnya yakni di angka 5,94 meter. Kemudian, dia mampu memperbaikinya pada percobaan kelima. Tetapi, dia gagal melompat lebih jauh lagi pada percobaan terakhirnya yang berada di angka 6,08 meter.
Medali emas nomor lompat jauh Asian Games 2023 sendiri diamankan oleh wakil tuan rumah, Xiong Shi Qi, yang mencatatkan lompatan sejauh 6,73 meter. Angka tersebut merupakan pencapaian terbaik dalam kariernya.
Sementara itu, medali perak disabet utusan India, Ancy Sojan Edappilly, yang melompat sejauh 6,63 meter. Kemudian, medali perunggu dibawa pulang Yue Nga Yan dari Hong Kong usai membuat lompatan sejauh 6,50 meter.
Hasil tersebut pun membuat Maria gagal mengulangi prestasi terbaiknya di ajang Asian Games pada edisi 2014 di Incheon, Korea Selatan. Kala itu, atlet kelahiran Denpasar tersebut menyabet medali emas setelah melompat sejauh 6,55 meter.
Bahkan, angka yang diraihnya pada Asian Games 2023 ini tak lebih baik dari yang dicatatkannya pada edisi 2018 di Jakarta. Saat itu, Maria gagal mendapatkan medali setelah hanya mampu berada di peringkat kelima dengan lompatan sejauh 6,45 meter.
(Djanti Virantika)