BOLOGNA – Manajer Ducati Corse, Gigi DallIgna, angkat bicara soal rumor Marc Marquez gabung Gresini Racing pada MotoGP 2024. Dia menyambut rumor itu dengan gembira karena dipandang sebagai bentuk pengakuan dari kehebatan Ducati.
Meski begitu, beberapa waktu lalu, DallIgna mengungkapkan bahwa kecil kemungkinan juara MotoGP enam kali tersebut bakal membela Ducati. Tetapi, dia tetap tak menutup peluang bahwa hal itu bisa terjadi.
"Bagaimana bisa mengganggu saya jika Marc Marquez menginginkannya untuk balapan dengan salah satu motor kami? Itu adalah sebuah pengakuan,” kata DallIgna dilansir dari Motosan, Rabu (13/9/2023).
“Sejujurnya, saya senang rumor itu ada. Juga, jika mereka mengatakan bahwa Honda menginginkan saya, jika seseorang mencoba merayumu, itu tidak akan mengganggumu,” tambahnya.
Ya, pada pekan lalu, Marquez dikabarkan bakal segera hengkang ke Ducati Gresini pada 2024. Itu artinya, dia angkat kaki lebih cepat sebelum kontraknya habis di Honda pada akhir 2024.
Bahkan, kabarnya kesepakatan antara kedua belah pihak tinggal selangkah lagi dapat tercapai. Hal itu didukung dengan masih belum diperpanjangnya kontrak Fabio Di Giananntonio bersama tim satelit Ducati itu.
Marc Marquez dilaporkan ingin pindah dari Honda setelah 10 tahun bersama karena timnya tak kunjung bisa menemukan solusi untuk membuat motor kembali kompetitif. Dari 12 seri yang telah berjalan di MotoGP 2023, dia baru megemas 31 poin saja.
Marquez bahkan kalah dari rider penguji KTM, Dani Pedrosa. Pedrosa yang hanya melakoni dua balapan lewat wildcard saja sudah mengumpulkan 32 poin.
Hasil tes di Misano pada awal pekan ini juga belum membuat Marquez puas. Prototipe motor baru yang dijajalnya untuk musim depan masih jauh dari yang diharapkan.
Kemudian, pembalap asal Spanyol itu mengatakan setelah tes di Misano bahwa dia akan memutuskan masa depannya dua pekan lagi di MotoGP India 2023 atau sepekan setelahnya di Jepang. Alhasil, kepindahannya ke Gresini tampaknya hanya tinggal menunggu waktu saja.
(Djanti Virantika)