PEMILIK Pons Racing, Sito Pons, menyebut peran Valentino Rossi kini diambil alih Marc Marquez usai pensiun dari MotoGP. Tak ayal, kehadiran Marquez dalam setiap balapan MotoGP kini menjadi begitu krusial.
Ada atau tidaknya Marquez dalam balapan MotoGP, usai Rossi pensiun, selalu mendapati sorotan lebih. Bagi Pons, situasi ini wajar terjadi karena memang Marquez telah membuktikan kehebatannya di MotoGP dengan merebut banyak gelar juara.
“Jelas dalam setiap olahraga, di setiap zamannya, ada seorang pembalap atau atlet yang lebih menarik perhatian,” ujar Pons, sebagaimana dikutip dari Motor Cycle Sports, Jumat (26/5/2023).
"Pada saat Valentino Rossi pensiun, Marc mengambil alih, menurut saya. Jadi Marc, dari semua pembalap saat ini, mungkin yang paling mapan,” sambungnya.
“Dia memiliki delapan gelar juar dunia. Dengan tidak berada di sana, Anda sedikit kehilangan bintang kejuaraan, bintang acara. Itu sedikit mengubah acara, apakah dia ada atau tidak,” jelas Pons.
Ya, Rossi memang telah menjadi megabintang di pentas MotoGP. Aksinya dalam setiap balapan selalu dinantikan di sepanjang kariernya di MotoGP.
Hal itu terjadi karena kehebatan Rossi di ajang balap motor. Dia sudah membuktikannya dengan merebut 9 gelar juara di berbagai kelas, tujuh di antaranya bahkan diraih di kelas tertinggi MotoGP.
Namun, Rossi sudah memutuskan pensiun dalam kariernya di MotoGP sejak 2021. Sejak itu, Pons menilai Marquez yang jadi pengganti Rossi sebagai ikon MotoGP.
Marquez sendiri sudah mendapat sorotan lebih di ajang MotoGP sejak debut. Selain karena bisa langsung merebut gelar juara di musim pertamanya, Marquez juga jadi sorotan lantaran kerap terlihat persaingan sengit dengan Rossi.
Namun kini, Marquez kerap absen dalam balapan MotoGP. Pasalnya dalam beberapa musim terakhir, pembalap Repsol Honda itu mengalami cedera, termasuk pada musim ini. Meski begitu, ada atau tidak Marquez, Pons menilai sosoknya selalu ramai diperbincangkan dalam setiap balapan.
(Djanti Virantika)