Demi Gelar Juara, Fabio Quartararo Bakal Habis-habisan dari MotoGP Australia 2022 Sampai Seri Terakhir!

VICTORIA – Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, memastikan bakal tampil habis-habisan di tiga seri terakhir MotoGP 2022. Sebab, dia bertekad menyegel gelar juara MotoGP 2022 yang peluangnya agak terancam saat ini.

Tak ayal, Quartararo pun memastikan move on dari kekecewaannya di MotoGP Thailand 2022. Dia siap tampil jor-joran di MotoGP Australia 2022 pada akhir pekan ini.

Ya, melintas di Sirkuit Internasional Chang, Thailand, Quartararo tampil minor dalam balapan yang berlangsung basah itu. Memulai balapan dari posisi keempat, posisinya terus menurun hingga finis di peringkat 17.

BACA JUGA: MotoGP Australia 2022: Jack Miller Tak Sangka Tampil di GP Rumah dengan Status Pembalap Tim Pabrikan

Hasil ini membuat jarak poinnya semakin tipis dengan pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, yang berada di bawahnya pada klasemen sementara MotoGP 2022. Quartararo dengan 219 poin kini hanya terpaut dua poin dari Bagnaia yang mengemas 217 poin.

BACA JUGA: Marc Marquez Akui Fisiknya Jauh Lebih Baik Jelang MotoGP Australia 2022

Quartararo pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Dia bahkan sampai menonaktifkan akun media sosialnya dengan dalih sedang istirahat.

"Setelah Thailand, saya bisa berkonsentrasi untuk mempersiapkan bagian terakhir musim ini," jelasnya di konferensi pers jelang MotoGP Australia 2022, dikutip laman Motorsport, Kamis (13/10/2022).

“Saya telah menghabiskan minggu ini untuk berlatih dan bersiap. Kami akan menjalani dua balapan berikutnya dan itu akan menjadi sangat penting, tetapi saya tidak khawatir,” lanjutnya.

“Kejuaraan sekarang dalam situasi yang adil, jadi ini tentang untuk melakukan yang terbaik, bekerja sama dengan baik sebagai tim dan mencetak poin sebanyak mungkin,” jelasnya.

Usai MotoGP Australia 2022, ada dua balapan berikutnya yang tentunya juga akan menentukan langkah Quartararo menjadi juara. Kedua balapan itu adalah MotoGP Malaysia dan Valencia 2022.

Quartararo pun tak hanya dihadapkan dengan Bagnaia dalam bersaing memperebutkan gelar juara. Ada juga Aleix Espargaro dari Aprilia dengan 199 poin (beda 20 poin dari Quartararo), Enea Bastianini dengan 180 poin (beda 39 poin dari puncak), dan Jack Miller dengan 179 poin (beda 40 poin).

(Djanti Virantika)