5 Fakta Badminton Asia Championship 2022, Nomor 1 Tanpa Hadiah Uang

Andhika Khoirul Huda, Jurnalis
Senin 25 April 2022 22:39 WIB
Berikut lima fakta Badminton Asia Championship (Foto: PSBI)
Share :

BADMINTON Asia Championship 2022 akan dimulai pada 26 April-1 Mei 2022. Indonesia menjadi salah satu negara, yang menurunkan 19 jagoannya, untuk tampil pada turnamen yang digelar di Manila, Filipina itu.

Turnamen tersebut merupakan sebuah ajang yang diselenggarakan oleh Konfederasi Bulu Tangkis Asia. Tujuannya tentu saja untuk memberi kesempatan bagi para pemain dari Benua Kuning untuk mendulang poin demi mengdongkrak ranking dunia mereka.

Tanpa berbasa-basi lagi, berikut lima fakta mengenai Badminton Asia Championship 2022:

5. Format Grup dan Eliminasi


Badminton Asia Championship 2022  memiliki format turnamen yang sedikit berbeda dibandingkan mayoritas kejuaraan lainnya. Turnamen, yang setara dengan kompetisi BWF Super 1000 itu, menerapkan format grup dan juga eliminasi.

Setiap nomor akan terbagi dalam empat grup yakni A, B, C dan D. Akan tetapi, format round robin hanya akan diterapkan pada babak kualifikasi saja.

Setelah para pemain, yang bertanding di babak kualifikasi, lolos, mereka otomatis masuk ke babak pertama alias 32 besar. Pada fase itu, Badminton Asia Championship 2022  dimulai dengan sistem eliminasi.

4. Dihadiri Para Pemain Top Dunia


Badminton Asia Championship 2022 juga bakal meriah tahun ini. Pasalnya, para pemain top dunia di semua sektor turut berkompetisi di Filipina.

Di nomor tunggal putra, ada bintang asal Jepang, Kento Momota. Lalu, di nomor tunggal putri, juga ada pemain andalan Negeri Sakura, Akane Yamaguchi.

Kemudian, pada sektor ganda putra, ada pasangan ranking dua dunia dari Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Di sektor ganda putri dan ganda campuran, ada dua pasangan jagoan dari China, yakni Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dan Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

3. Setiap Negara Hanya Boleh Mengirim 4 Wakil

Berbeda dengan mayoritas turnamen tepok bulu lainnya, Badminton Asia Championship 2022 hanya memperbolehkan setiap negara mengirim wakil dalam jumlah yang terbatas. Setiap negara Benua Kuning hanya diizinkan untuk mengutus empat wakil saja pada setiap sektor.

Indonesia sendiri mengambil semua jatah tersebut kecuali di nomor ganda putri. Pada sektor tersebut, Tim Merah-Putih hanya mengirimkan tiga pasangan saja.

2. Digelar Lagi Setelah 2 Tahun Absen karena Pandemi Covid-19

Badminton Asia Championship akhirnya kembali hadir setelah dua tahun terakhir tidak digelar. Itu karena pandemi covid-19 yang melanda seluruh negara-negara di Asia, bahkan dunia. Padahal, sejak 1991, turnamen ini rutin diadakan setiap tahunnya.

Pada tahun ini, Konfederasi Bulu Tangkis Asia menggelar kembali turnamen ini karena pandemi covid-19 yang mulai mereda di kawasan Asia. Terlebih lagi, seperti yang dikatakan di atas, turnamen ini punya poin yang sangat besar untuk mendongkrak ranking para pemain Benua Kuning.

1. Tanpa Hadiah Uang alias Prize Pool

Pada edisi 2022 ini, Badminton Asia Championship tanpa hadiah uang alias Prize Pool. Itu karena Filipina hanya memiliki waktu singkat untuk mempersiapkannya.

Pasalnya, Filipina menjadi satu-satunya negara yang bersedia menyelenggarakan turnamen tersebut. Negara-negara lain tidak sanggup menyelenggarakan turnamen ini karena perhelatannya bertepatan dengan Ramadan dan Idulfitri.

Namun, karena besarnya poin yang dihasilkan dari turnamen ini, pihak penyelenggara meminta tolong pada Filipina untuk tetap menyelenggarakannya. Alhasil, mereka mempersiapkannya dalam waktu singkat sehingga tidak sempat menyiapkan hadiah uang bagi para juara.

(Andika Pratama)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Sports lainnya