JEREZ – Pembalap Tim Pramac Ducati, Jorge Martin, mengungkap perasaannya usai sukses menyabet status sebagai Rookie of the Year MotoGP 2021. Ternyata, Martin tak sepenuhnya merasa senang karena merasa masih ada beberapa momen buruk yang dialami sepanjang musim ini.
Sebagaimana diketahui, Jorge Martin berhasil menunjukkan penampilan apik di musim perdana MotoGP bersama Ducati Pramac. Ia berhasil meraih empat podium, termasuk kemenangan di Grand Prix Styria, dan empat pole position.
Berkat penampilan apiknya, Martin berhasil finis di akhir musim dengan menempati posisi kesembilan. Bahkan, ia berhasil meraih Rookie of the Year.
Namun, Martin memiliki masa-masa sulit, ketika mengalami kecelakaan mengerikan di latihan bebas GP Portugal. Insiden itu menyebabkan delapan tulangnya patah.
Akibatnya, Martin pun harus melakukan tiga kali operasi. Dia kemudian beristirahat selama satu setengah bulan, dengan melewatkan empat balapan, termasuk di Portimao.
BACA JUGA: Girang Jagoannya Juara F1 2021, Marc Marquez: Selamat Max Verstappen!
Setelah kembali balapan lagi, Martin berhasil menunjukkan penampilan baiknya. Ia pun mengatakan kalau sejak awal musim telah berusaha memberikan penampilan terbaiknya, tetapi akibat mengalami cedera membuatnya mendapatkan masalah.
BACA JUGA: Penyesalan Ducati, Francesco Bagnaia Gagal Jadi Juara MotoGP 2021
“Saya memiliki awal musim yang bagus,” kata Martin dilansir dari Speedweek, Senin (13/12/2021)
“Saya dapat mengatakan bahwa saya selalu memberikan 100 persen. Kami memulai dengan cara yang sangat bagus sampai cedera besar yang membuat saya sedikit lambat. Tapi saya telah belajar dari kesalahan ini dan berusaha berkembang," ucapnya.
“Saya pikir ini adalah musim terbaik dan terburuk dalam hidup saya. Memenangi balapan di MotoGP adalah pencapaian terbaik saya, tetapi cedera juga momen terburuk saya, jadi perasaannya campur aduk. Tapi, saya senang dengan penampilan saya," tambahnya.
Lebih lanjut, Martin menjelaskan akibat kecelakaan yang menyebabkan cedera dan harus melewati beberapa balapan. Martin mengatakan terkadang masih merasakan sakit di beberapa bagian dan itu menghambatnya untuk melaju cepat.
“Saya masih mengalami masalah di beberapa bagian di tubuh saya. Saya cukup kesulitan sejak di Assen, tetapi saya mencoba menghadapi situasi itu, menangani rasa sakit dengan penghilang rasa sakit, dan melakukan banyak terapi,” tuturnya.
“Ini semakin baik dan lebih baik, jadi saya berharap semuanya akan baik-baik saja untuk tahun depan," pungkasnya.
(Djanti Virantika)