AUSTIN - Valentino Rossi akan pensiun dari MotoGP pada akhir musim 2021. Sayangnya, salah satu target Rossi tidak terwujud sebelum dirinya gantung helm.
Sebagaimana diketahui, The Doctor sudah sembilan kali meraih gelar juara dunia yang tujuh di antaranya didapatkan di MotoGP. Sisanya diraih Rossi di kelas 125cc dan 250cc.
Meski begitu, pembalap Italia itu belum membubuhkan namanya sebagai peraih gelar juara terbanyak. Rekor tersebut masih dipegang oleh senior sekaligus kompatriotnya, Giacomo Agostini, yang sepanjang kariernya sudah mengoleksi15 titel.
BACA JUGA: Manuel Poggliali Sebut Valentino Rossi adalah Contoh bagi Pembalap Lain
Rossi beberapa kali hampir menggenapkan titel juaranya menjadi 10, tetapi gagal. Hal itu pun menjadi satu-satunya penyesalan sang pembalap saat pensiun nanti.
“Tahun lalu, saya tidak yakin akan berlanjut. Ayah dan Ibu saya membujuk agar saya terus melanjutkannya," kata Rossi, dikutip dari Speedweek, Kamis (30/9/2021).
"Mungkin banyak yang mengira Ibu saya tak menginginkannya, tetapi dia yang memberi dorongan,” ujarnya.
“Ketika saya memberi tahu rencana pensiun, dia menganggap hal itu sebagai ide yang bagus. Tetapi, amat disayangkan, saya gagal meraih titel ke-10. Saya pikir saya layak mendapatkannya,” ujarnya.
“Namun, di luar itu karier saya begitu indah. Perasaan usai meraih kemenangan tertentu tidak akan terlupakan. Pada akhirnya, hal itulah yang saya kejar,” tutur Rossi.
Rossi terakhir kali menjadi juara MotoGP pada musim 2009. Setelah itu, Rossi gagal mengulang prestasi serupa hingga sekarang saat dirinya telah berumur 42 tahun ini.
Meski gagal meraih gelar ke-10, pembalap Petronas Yamaha SRT itu tetap legenda hidup MotoGP. Pensiunnya Rossi menandakan berakhirnya sebuah era di MotoGP.
(Andika Pratama)