Markis Kido Meninggal Dunia, Pebulu Tangkis China Kirim Karangan Bunga Duka Cita

JAKARTA – Legenda bulu tangkis Indonesia, Markis Kido meninggal dunia di usia 36 tahun pada Senin, 14 Juni 2021 malam saat bermain bulu tangkis. Pebulu tangkis China, Liu Yuchen, turut berduka atas meninggalnya mendiang Markis Kido.

Akun Twitter Badminton Talk, mengunggah foto karangan bunga yang dikirim Liu Yuchen ke rumah duka Markis Kido di Kota Bekasi, Jawa Barat. Liu Yuchen yang beda generasi dengan Markis Kido juga mengirimkan doa kepada keluarga yang ditinggalkan.

“Liu Yuchen mengirimkan karangan bunga bagi Markis Kido dan mendoakan keluarga yang ditinggalkan, termasuk kedua putrinya, kesehatan dalam hidup, dan menyampaikan rasa hormatnya bagi Kido,” tulis Twitter Badminton menerjemahkan pesan dalam unggahan Liu Yuchen.

Legenda bulu tangkis Indonesia, Joko Supriyanto, mengatakan bahwa almarhum merupakan sosok yang ramah. Kido, kata Joko, selalu mau memberikan ilmunya kepada siapa pun.

Baca juga: Menpora Zainudin Amali Berharap Atlet-Atlet Muda Bisa Contoh Semangat Juang Markis Kido

“Ya, Kido itu humble sekali. Masih mau melatih dimanapun dan kepada siapa pun, pasti akan didatangi. Memang kegemaran dan hobi Kido terus bermain bulu tangkis,” kata dia.

Baca juga: Candra Wijaya soal Markis Kido: Dia adalah Pebulu Tangkis yang Bisa Diandalkan!

Zul Asteri, ibunda Markus Kido mengungkapkan bahwa putranya memiliki riwayat stroke. Kata dia, anaknya seperti berkeinginan hidup dan mati di lapangan bulu tangkis.