Kondisi mental Osaka dinyatakan menurun karena banyaknya tekanan dari media. Hal inilah yang membuat petenis peringkat dua dunia itu semakin tertekan.
“Sangat nervous dan stress saat saya menghadapi pertanyaan-pertanyaan itu, mereka (media) hanya ingin memikirkan kepentingan mereka,” keluh Osaka.
Osaka mengalami depresi sejak 2018. Ia merasakannya setelah tampil di turnamen AS Terbuka 2018. Menurutnya tahun itu adalah hal yang paling membuatnya depresi
Baca Juga: Naomi Osaka Mundur dari Prancis Open 2021 karena Depresi, Serena Williams Kirim Simpati
“Kebenarannya adalah saya sudah bertahan sejak lama merasakan depresi ini, dan 2018 adalah tahun yang paling buruk,” tutupnya.
(Ramdani Bur)