Hal itu karena pembalap-pembalap top macam Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, Casey Stoner, Dani Pedrosa dan lain-lain kesulitan meraih kemenangan di musim pertamanya mentas di ajang Grand Prix. Sementara Pedro Acosta, mendulang tiga kemenangan hanya dari tiga race.
(Pedro Acosta bisa jejaki sukses Marc Marquez)
“Valentino Rossi yang dianggap banyak orang sebagai pembalap terbaik dalam sejarah balap motor, hanya memenangkan satu balapan pada debutnya pada 1996,” ujar Lorenzo, sebagaimana dikutip dari Tutto Motori Web.
“Saya, Casey Stoner, Dani Pedrosa, dan Marc Marquez tak bisa meraih satu pun kemenangan,” lanjutnya.
Jika lancar alias tidak lompat kelas, Pedro Acosta bisa tampil di MotoGP 2023. Akankah Pedro Acosta meraih gelar juara MotoGP di usia 19 tahun pada 2023, sekaligus menyandang juara dunia kelas premier termuda? Menarik untuk dinantikan.
(Rachmat Fahzry)