Sayang cedera parah di akhir musim MotoGP 2018 telah membuat karier Lorenzo menjadi semakin menurun. Padahal saat iut Lorenzo memang sudah mulai memahami kinerja motor Ducati tersebut.
Hal itu dapat dibuktikan dengan berhasilnya Lorenzo memenangkan tiga balapan di MotoGP 2018 sesaat sebelum dirinya mengalami kecelakaan. Jadi, Lorenzo merasa tak benar jika ia marah karena sering kali dikalahkan Dovizioso saat mereka berdua masih di Ducati.
“Sangat disayangkan cedera membuat kondisi saya sulit berkembang di Ducati. Oleh karenanya wahai Andrea (Dovizioso), Anda tahu seperti yang orang-orang di dunia ketahui bahwa tak benar jika saya tak menyukai Anda,” kata Lorenzo, dikutip dari GPOne, Minggu (27/12/2020).
“Apalagi Anda pun hanya mengalahkan saya di musim pertama saya baru bergabung dengan Ducati. Itu jelas adalah hal yang wajar, dan mungkin saja saya bisa mengalahkan Anda jika saya terus bersama Ducati beberapa musim lagi,” tambah rider yang menjadi pembalap penguji Yamaha pada MotoGP 2020 kemarin.
(Rachmat Fahzry)