Secara prinsip, Indonesia sudah memegang kontrak penyelenggaraan MotoGP mulai 2021. Namun, kepastian tentu saja masih menunggu progres pembangunan serta homologasi sirkuit. Masuk akal bila pada akhirnya MotoGP Indonesia 2021 masih masuk daftar cadangan.
Andai tidak bisa masuk pada 2021, Indonesia punya peluang besar pada 2022 sesuai penuturan Carmelo Ezpeleta. Demi memasukkan Indonesia, maka salah satu dari lima tuan rumah balapan di Iberia, akan dirotasi.
Spanyol, negara asal Dorna Sports, memiliki empat balapan dalam semusim, yakni di Jerez, Catalunya, Aragon, dan Valencia. Dari keempat seri itu, Jerez hampir pasti tidak akan dirotasi. Sebab, MotoGP punya sejarah panjang di sirkuit tersebut.
Peluang untuk masuk kalender balap MotoGP 2021 juga belum sepenuhnya tertutup. Kalender balap MotoGP 2021 yang sudah dirilis, masih bersifat sementara. Andai masuk pada 2021, seri Indonesia kemungkinan besar digelar saat MotoGP menjalani rangkaian balapan di Asia dan Australia.
(Ramdani Bur)