LESMO – Kepala kru Maverick Vinales, Esteban Garcia, mengakui bahwa pembalapnya telah kehilangan kesempatan emas di MotoGP musim ini. Hingga lima seri balapan MotoGP 2020, Garcia menyatakan Vinales tampil kurang maksimal.
Vinales sendiri sedikit diuntungkan ketika sang juara bertahan yakni Marc Marquez absen panjang di MotoGP musim ini. Hilangnya pembalap Repsol Honda itu sejatinya memberi harapan kepada seluruh pembalap untuk bisa tampil sebagai juara dunia.
Tak terkecuali bagi Vinales yang sangat berpeluang besar untuk meraih titel tersebut. Sayangnya, hingga seri kelima, pembalap berjuluk Top Gun itu hanya tampil menggigit di awal musim ketika dua kali meraih runner-up di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Sayangnya, kegemilangan itu tak berlanjut pada seri berikutnya. Pada seri ketiga yang berlangsung di Sirkuit Brno, Republik Ceko, Vinales tercecer di urutan ke-14 dan hanya mampu meraih dua poin saja.
Baca juga Meregalli Tegaskan Tidak Ada Pembalap Nomor 1 di Yamaha
Penampilan Vinales pun berlanjut pada seri keempat dan kelima yang berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria. Performa Vinales benar-benar buruk ketika hanya mampu menyelesaikan balapan di tempat ke-10 (MotoGP Austria) dan gagal finis (MotoGP Styria).
Kekecewaan Garcia tidak terletak pada Vinales. Ia justru merasa kesal karena penyebab buruknya penampilan Vinales juga tidak lepas dari peran Yamaha. Adanya berbagai permasalahan pada motor Yamaha membuat Vinales melempem.
Dengan absennya Marquez, Vinales justru saat ini berada di peringkat kelima dengan koleksi 48 poin. Pembalap berpaspor Spanyol itu berjarak 22 poin dari Fabio Quartararo yang menjadi pemuncak klasemen sementara MototGP 2020.
“Sejujurnya kami menyia-nyiakan ketidakhadiran Marc dan kami telah membuang peluang untuk mendapatkan cukup poin,” ungkap Garcia, mengutip dari Tutto Motori Web, Minggu (6/9/2020).
Meski begitu, Garcia mencoba mengambil sisi positif bahwa Yamaha sejatinya tidak terlalu moncer ketika melintas di Sirkuit Brno dan Red Bull Ring. Karena itu, Garcia berharap Vinales dan Yamaha bisa tampil gemilang lagi, ketika balapan MotoGP 2020 akan berlangsung di Sirkuit Misano, yang sejauh ini punya catatan baik untuk YZR-M1.
“Jelas bahwa terkadang karena keadaan yang berbeda kami kehilangan sesuatu, tetapi kami juga memiliki sesuatu yang orang lain tidak miliki jika keadaan itu tidak menguntungkan bagi kami,” pungkasnya.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)