Rossi Ungkap Hal yang Membantunya Lupakan Insiden Horor di GP Austria

SPIELBERG – Mental Valentino Rossi memang sempat terguncang setelah nyaris menjadi korban dari kecelakaan maut pada MotoGP Austria 2020 pekan lalu. Namun, setelah balapan dimulai lagi, pembalap Tim Monster Energy Yamaha itu menggeber motor bagai tidak ada masalah sebelumnya. Ia mengakui, start ulang turut membantu mengembalikan fokus dan mentalnya.

Sebagaimana diberitakan, lomba MotoGP Austria 2020 pekan lalu diwarnai kecelakaan hebat pada putaran kesembilan. Insiden diawali senggolan antara Johann Zarco dari Tim Reale Avintia Ducati dengan Franco Morbidelli. Aksinya menghalangi pembalap Tim Petronas Yamaha SRT itu berbuah kecelakaan.

Keduanya bersenggolan ketika Franco Morbidelli berusaha menyalip di titik pengereman. Akibat senggolan itu, keduanya tersungkur di gravel. Motor YZR M-1 milik pembalap asal Italia itu terbang dan nyaris menghantam Valentino Rossi ketika masuk tikungan tiga Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg.

Baca juga: Rossi Harap Semua Pembalap Ambil Pelajaran dari Insiden MotoGP Austria 2020

Keberuntungan The Doctor tidak berhenti sampai di sana. Ketika keluar dari tikungan, giliran motor Desmosedici GP19 milik Johann Zarco yang nyaris menghantam kepalanya. Insiden itu membuatnya terguncang, tetapi setelah lomba dimulai lagi, segalanya tampak normal.

“Secara umum, balapan pekan lalu itu sulit setelah melihat kecelakaan mengerikan Enea Bastianini dan Hafizh Syahrin (Moto2). Ketika insiden kembali terjadi di MotoGP, saya betul-betul ketakutan. Rasa takut itu semakin menjadi ketika melihat foto,” terang Valentino Rossi, dikutip dari Speedweek, Jumat (21/8/2020).

“Namun, kami harus memulai kembali, juga sebuah cara untuk melupakannya. Setelah itu, kehidupan saya kembali normal. Orang-orang berbicara tentang balapan. Saya menghabiskan waktu dengan orang-orang di garasi. Sebagai contohnya, kami berbicara mengenai apa yang harus ditingkatkan, jadi itu membantu saya melupakannya,” tutup pria berusia 41 tahun itu.