SPIELBERG – Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli senang karena akhirnya balapan MotoGP telah tiba di Austria. Bagi Meregalli dan seluru tim Yamaha serta kedua pembalap mereka, yakni Valentino Rossi dan Maverick Vinales, lokasi balapan Austria adalah salah satu yang terbaik.
Terbaik di sini maksudnya adalah pemandangannya karena lokasinya yang berada di daerah pegunungan Styrian. Lantas bagaimana dengan kondisi lintasan dari Sirkuit Red Bull Ring, Spielberg, Austria tersebut?
Jika membahas sirkuitnya secara langsung, maka Meregalli justru merasa lintasan tersebut bukanlah salah satu trek favorit Yamaha. Sebab sejak Sirkuit Red Bull Ring kembali menjadi tuan rumah MotoGP pada 2016 silam, tim pabrikan Yamaha tersebut baru sekali saja naik podium.
Baca Juga: Berbekal Hasil Musim Lalu, Rossi Optimis Tampil Mentereng di MotoGP Austria 2020
Kejadian itu tepatnya terjadi pada MotoGP Austria 2016, di mana Jorge Lorenzo kala itu mampu finis di urutan ketiga. Sisanya Yamaha selalu finis di luar tiga besar sampai saat ini. Pada musim lalu saja Rossi yang berhasil menjadi pembalap pabrikan Yamaha dengan finis terbaik di Austria hanya bisa finis di posisi keempat.
Semua itu bisa terjadi karena menurut Meregalli Sirkuit Red Bull Ring memiliki trek lurus yang membutuhkan kecepatan yang maksimal. Hal tersebut jelas bukanlah kekuatan utama tim yang berpabrik di Iwata, Jepang. Sebab itulah Yamaha selalu kesulitan ketika balapan di Sirkuit Red Bull Ring.
“Kami telah meninggalkan akhir pekan di Brno dan langsung menuju ke Austria. Tim selalu menyukai Spielberg, karena ini adalah tempat yang bagus, tetapi sudah menjadi tradisi ini bukanlah sirkuit yang mudah bagi kami. Tata letak trek terutama difokuskan pada kecepatan tertinggi, yang mana hal tersebut bukan merupakan kekuatan utama kami,” kata Meregalli, dilansir dari laman resmi YamahaMotoGP, Kamis (12/8/2020).