MOTEGI – Pihak penyelenggara MotoGP resmi membatalkan balapan MotoGP Jepang 2020. Pembatalan terjadi sebagai imbas dari merebaknya pandemi virus corona secara global, termasuk di Jepang.
Balapan MotoGP Jepang 2020 sendiri sejatinya akan digelar Sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang, pada 16-18 Oktober 2020. Tetapi, balapan akhirnya batal digelar karena kondisi dari merebaknya Covid-19 yang tak bisa diprediksi serta adanya pembatasan perjalanan yang diterapkan di sejumlah negara.
FIM, IRTA, dan Dorna Sports pun menyesal atas pembatalan balapan ini. Kini, balapan MotoGP di Sirkuit Twin Ring Motegi yang telah digelar sejak 1999 itu pun diharapkan bisa kembali digelar pada tahun depan.
BACA JUGA: Rossi Ungkap 2 Rencana Usai Pensiun dari MotoGP
“Mobilityland telah mempersiapkan Grand Prix MotoGP Jepang tahun ini, namun situasi di Jepang dan Eropa tidak dapat diprediksi dan perpanjangan larangan perjalanan internasional terjadi,” ujar Presiden Mobilityland Corporation, Kaoru Tanaka, sebagaimana dikutip dari laman resmi MotoGP, Senin (1/6/2020).
“Sebagai hasil dari diskusi kami dengan Dorna, badan manajerial seri, kami sepakat bahwa kami tidak punya pilihan selain membatalkan GP Jepang untuk menyelesaikan musim. Kami memahami ini menimbulkan kekecewaan besar bagi penggemar dan semua pihak terkait. Kami berterima kasih atas pengertian Anda,” lanjutnya.
Pembatalan MotoGP Jepang 2020 pun telah menambah panjang daftar balapan yang tak bisa digelar sesuai jadwal pada musim ini akibat merebaknya Covid-19. Sejauh ini tercatat, sudah ada 14 seri yang terkena dampak berupa penundaan hingga pembatalan. Untuk seri yang sudah dipastikan batal digelar, selain Jepang, ada GP Qatar, Jerman, Belanda, Finlandia, Inggris, dan Austalia.
(Amril Amarullah (Okezone))