MENU
Untuk Anda
Kanal
About Us
LOS ANGELES – Pemain bintang LA Lakers, LeBron James, tak kuasa menahan tangis kala mengetahui legenda basket dunia, Kobe Bryant, meninggal dunia akibat kcelakaan helikopter. Sebab, Bryant merupakan salah satu orang yang sangat dikagumi oleh James dan menjadi panutannya.
Berdasarkan laporan yang disampaikan New York Post, Senin (27/1/2020), James menangis sambil memeluk banyak orang setelah pesawat yang ditumpanginya mendarat di Los Angeles. James bersama Lakers pasalnya baru saja melakoni pertandingan melawan Philadelphia 76ers dalam lanjutan NBA 2019-2020.
Baca juga: Duka Mendalam Dirasakan Michael Jordan atas Meninggalnya Kobe Bryant
Dalam pertandingan melawan Sixers tersebut, James menyumbang 18 poin untuk Lakers. Sayangnya, sumbangan poin tersebut tak cukup untuk membawa Lakers meraih kemenangan atas Sixers lantaran mereka tumbang 91-108.
Kendati demikian, tambahan 18 poin membuat James kini naik ke posisi tiga sebagai pebasket yang paling banyak mendulang poin dalam sejarah NBA, menyalip Bryant. Saat ini, James total telah mengemas 33.655 poin, sedangkan Bryant berada di posisi keempat dengan 33.643 poin.
Meski berhasil melewati rekor milik Bryant, namun James tetap sangat menghormati seniornya tersebut. Ia mengaku senang ketika mendapat kesempatan untuk mengobrol dengan Bryant, meski kini hal itu tidak bisa dilakukannya lagi.
James sendiri bisa dibilang telat bergabung dengan Lakers, sehingga ia tak bisa bermain sebagai rekan satu tim Bryant. James baru bergabung dengan Lakers pada 2018, sedangkan Bryant memutuskan untuk pensiun dari dunia basket pada 2016. Untuk menghormati Bryant, pihak Lakers pun mempensiunkan dua nomor yang selama ini dikenakan oleh Black Mamba, yakni 8 dan 24.
“Saya senang bisa mengobrol dengan Kobe Bryant. Dia salah satu pemain bola basket terbaik sepanjang masa yang pernah ada, salah satu pemain terbaik sepanjang masa Lakers. Lelaki itu membuat dua nomor dipensiunkan di Staples Center. Sangat gila," ujar James.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)