“Kami sama-sama belum mengerti permainan. Kemarin cuma mempelajari dari video pertandingan saja. Game pertama kami kalah start sampai 0-6. Itu kan sebenarnya enggak boleh ya. Harusnya kami bisa lebih cepat in lagi. Kami enggak bisa asal-asalan dan meremehkan lawan,” ungkap Praveen, mengutip dari laman resmi PBSI, Jumat (18/10/2019).
Pada perempatfinal, Praveen/Melati akan kembali bertemu pasangan asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong. Ini akan menjadi ujian berat bagi keduanya, karena seperti diketahui Zheng/Huang merupakan pasangan yang sangat mendominasi nomor ganda campuran dalam beberapa tahun terakhir.
(Bagas Abdiel)