TOKYO – Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, mengaku tak ingin mengulangi kesalahan yang sama ketika mentas di Jepang Open 2019 Super 750. Keduanya mengatakan banyak memetik pelajaran dari kegagalan mereka di Indonesia Open 2019 Super 1000 yang berlangsung pada pekan lalu.
Setelah tersingkir di babak pertama Indonesia Open 2019, kini Praveen/Melati mampu menebus kegagalannya di Jepang Open 2019. Mereka sukses melaju ke perempatfinal setelah menaklukkan pasangan Hong Kong, Chang Tak Ching/Ng Wing Yung dengan skor 21-11 dan 21-13.
Baca juga Dominasi MotoGP 2019, Dovizioso Puji Marquez Setinggi Langit
“Kalau target, di tiap turnamen kami pasti targetnya mau yang terbaik, bisa kasih yang terbaik. Di Indonesia Open kemarin istilahnya kami kesandung, ada kesalahan sehingga mainnya tidak keluar. Kami mau perbaiki kesalahan kami dan tidak boleh dilakukan lagi di sini,” ungkap Praveen, mengutip dari laman resmi PBSI, Jumat (26/7/2019).
Pertandingan tersebut pun bukan yang pertama bagi keduanya. Itu pertemuan ketiga mereka dan Praveen/Melati mampu menyapu bersih semua laga dengan kemenangan. Tak heran pada pertandingan tersebut, Praveen/Melati mampu membaca dengan baik permainan Chang/Ng.